Sabtu, 20 Oktober 2012

Perhitungan Sistem Bilangan

a.       Konversi Bilangan Desimal.
1.      Konversi bilangan desimal ke bilangan biner.
Gunakan pembagian dengan 2 secara suksesif sampai sisanya = 0. Sisa-sisa pembagian membentuk jawaban, yaitu sisa yang pertama dan sisa yang terakhir.
Contoh :
=>  9(10) =….. (2)
Cara :
9 : 2 = 4 sisa 1 (sisa pertama)
4 : 2 = 2 sisa 0 (sisa pertama)
2 : 2 = 1 sisa 0 (sisa akhir)
Jadi, 9(10) = 1001 (2)

2.      Konversi bilangan desimal ke bilangan oktal.
Gunakan pembagian dengan 8 secara suksesif sampai sisanya = 0. Sisa-sisa pembagian membentuk jawaban, yaitu sisa yang pertama dan sisa yang terakhir.
Contoh :
=>  179(10)   =……(8)
Cara :
179 : 8 = 22 sisa 3 (sisa pertama)
22 : 8    =  2 sisa 6 (sisa akhir)
Jadi, 179(10)  =  263(8)

3.      Konversi bilangan desimal ke bilangan heksa desimal.
Gunakan pembagian dengan 16 secara suksesif sampai sisanya = 0. Sisa-sisa pembagian membentuk jawaban, yaitu sisa yang pertama dan sisa yang terakhir.
Contoh :
=>  762(10)   =……(16)
Cara :
762 : 16= 47 sisa 10=A (sisa pertama)
47 : 16  =  2 sisa 15=F (sisa akhir)
Jadi, 762(10)  =  2FA(16)


b.      Konversi Bilangan Biner.
1.      Konversi bilangan biner ke bilangan desimal.
Setiap urutan nilai bilangan biner di jumlahkan dengan terlebih dahulu.
Contoh :
=>  0111(2)   =……(10)
Cara :
0111(2)   = (0 x 23) + (1 x 22) + (1 x 21) + (1 x 20)
              = 0 + 4 + 2 + 1
              = 7
Jadi, 0111(2)   = 7(10)

2.      Konversi bilangan biner ke bilangan oktal.
Untuk mengkonversi bilangan biner ke bilangan oktal, lakukan pengelompokan 3 digit bilangan biner dari posisi awal sampai ke akhir.
Contoh :
=>  101110010(2) =….. (8)
Cara :
010 = (0 x 22) + (1 x 21) + (0 x 20)
        = 0 + 2 + 0
        = 2
110  = (1 x 22) + (1 x 21) + (0 x 20)
        = 4 + 2 + 0
        = 6
101  = (1 x 22) + (0 x 21) + (1 x 20)
        = 4 + 0 + 1
        = 5
Jadi, 101110010(2) = 562(8)

3.      Konversi bilangan biner ke bilangan heksa desimal.
Untuk mengkonversi bilangan biner ke bilangan oktal, lakukan pengelompokan 4 digit bilangan biner dari posisi awal sampai ke akhir.
Contoh :
=>  01110010(2) =….. (16)
Cara :
0010 = (0 x 23) + (0 x 22) + (1 x 21) + (0 x 20)
         = 0 + 0 + 2 + 0
         = 2
0111           = (0 x 23) + (1 x 22) + (1 x 21) + (1 x 20)
        = 0 + 4 + 2 + 1
        = 7
Jadi, 01110010(2) = 72(16)

c.       Konversi Bilangan Oktal.
1.      Konversi bilangan oktal ke bilangan desimal.
Setiap urutan nilai bilangan oktal di jumlahkan dengan terlebih dahulu.

Contoh :
=>  324(8)   =……(10)
Cara :
324(8)     = (3 x 82) + (2 x 81) + (4 x 80)
             = 192 + 16 + 4
             = 212
Jadi, 324(8)   = 212(10)                             

2.      Konversi bilangan oktal ke bilangan biner.
Untuk mengkonversi bilangan oktal ke biner yang harus dilakukan adalah terjemahkan setiap digit bilangan oktal ke 3 digit bilangan biner.
Contoh :
=>  372(8)   =……(2)
Cara :
2 = 010 maksudnya : (0 x 22) + (1 x 21) + (0 x 20)
                                 : 0 + 2 + 0 = 2
7 = 111 maksudnya : (1 x 22) + (1 x 21) + (1 x 20)
                                 : 4 + 2 + 1 = 7
3 = 011 maksudnya : (0 x 22) + (1 x 21) + (01x 20)
                                 : 0 + 2 + 1 = 3
Jadi, 372(8)   = 011111010(2)


3.      Konversi bilangan oktal ke bilangan heksa desimal.
Untuk mengkonversi bilangan oktal ke heksa desimal yang harus dilakukan adalah dari bilangan oktal di konversikan ke bilangan biner kemudian  diterjemahkan setiap 4 digit bilangan biner.
Contoh :
=>  372(8)   =…..(16)    
Cara :
372(8) = 011111010 (2)
           = 0101   = (0 x 23) + (1 x 22) + (0 x 21) + (1 x 20)
                         = 0 + 4 + 0 + 1
             = 5
           = 1111   = (1 x 23) + (1 x 22) + (1 x 21) + (1 x 20)
                 = 8 + 4 + 2 + 1
     = 15=F
                                                    =   0       = (0 x 23) + (0 x 22) + (0 x 21) + (0 x 20)
                 = 0 + 0 + 0 + 0
                 = 0
Jadi, 372(8)   = 0F5(16)    

d.      Konversi Bilangan heksa desimal.
1.      Konversi bilangan heksa desimal ke bilangan desimal.
Setiap urutan nilai bilangan heksa desimal dijumlahkan terlebih dahulu, nilai heksa desimal tersebut dikalikan dengan bobot bilangan heksa desimal masing masing.
Contoh :
=>  9AF(16)  =…..(10)
Cara :
9AF(16)  = (9 x 162) + (10 x 161) + (15 x 160)
              = 2304 + 160 + 15
              = 2479
Jadi, 9AF(16)  = 2479(10)

2.      Konversi bilangan heksa desimal ke bilangan biner.
Untuk mengkonversi bilangan heksa decimal ke biner yang harus dilakukan adalah terjemahkan setiap digit bilangan heksa desimal ke 4 digit bilangan biner.
Contoh :
=>  9AF(16)  =…..(10)
Cara :
9        = 1001  maksudnya : (1 x 23) + (0 x 22) + (0 x 21)
  + (0 x 21)
                                           : 8 + 0 + 0 + 1
                                           : 9

A=11 = 1011 maksudnya : (1 x 23) + (0 x 22) + (1 x 21)
  + (1 x 21)
                                           : 8 + 0 + 2 + 1
                                           : 11

F=15 = 1111 maksudnya : (1 x 23) + (1 x 22) + (1 x 21)
  + (1 x 21)
                                           : 8 + 4 + 2 + 1
                                           : 15
Jadi, 9AF(16)  =100110111111(10)

3.      Konversi bilangan heksa desimal ke bilangan oktal.
Untuk mengkonversi bilangan heksa decimal ke octal yang harus dilakukan adalah dari bilangan heksa desimal di konversikan ke bilangan biner kemudian  diterjemahkan setiap 3 digit bilangan biner
Contoh :
=>  9AF(16)  =…..(8)
Cara :
9AF(16)  = 100110111111(2)
111 = 7 maksudnya : (1 x 22) + (1 x 21) + (1 x 20)
                                 : 4 + 2 + 1 = 7
111 = 7 maksudnya : (1 x 22) + (1 x 21) + (1 x 20)
                                 : 4 + 2 + 1 = 7
110 = 6 maksudnya : (1 x 22) + (1 x 21) + (0 x 20)
                                 : 4 + 2 + 0 = 6

100 = 4 maksudnya : (1 x 22) + (0 x 21) + (0 x 20)
                                 : 2 + 0 + 0 = 4
   Jadi, 9AF(16)  = 4677(8)

1 komentar:

  1. terima kasih atas ilmunya,,,,,
    jangan bosen-bosen untuk ngobralin ilmu lagi ya,,, hahaha :)

    BalasHapus